Saat ini, internet telah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari. Dalam era digital seperti sekarang, banyak orang yang mengandalkan koneksi WiFi untuk menjalankan berbagai aktivitas online, mulai dari bekerja, belajar, hingga bersosialisasi. Namun, terkadang kita menghadapi situasi di mana kita perlu terhubung ke jaringan WiFi yang terkunci dan tidak memiliki akses yang diberikan oleh pemiliknya. Oleh karena itu, banyak pengguna Android yang tertarik dengan “cara bobol WiFi di Android terbaik” untuk mendapatkan akses ke jaringan WiFi yang terkunci.
Sebelum kita melangkah lebih jauh, penting untuk diingat bahwa mencoba membobol jaringan WiFi tanpa izin merupakan tindakan yang melanggar hukum dan etika. Artikel ini hanya bertujuan sebagai informasi dan bukan ajakan untuk melakukan tindakan ilegal. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa metode yang sering digunakan untuk mendapatkan akses ke jaringan WiFi yang terkunci, namun kami menyarankan agar Anda hanya menggunakan metode ini untuk tujuan yang sah, seperti mengembalikan akses ke jaringan WiFi yang Anda miliki namun lupa kata sandinya.
Mencari Jaringan WiFi Terbuka
Metode pertama yang dapat Anda coba adalah dengan mencari jaringan WiFi terbuka di sekitar Anda. Anda akan terkejut dengan jumlah jaringan WiFi terbuka yang tersedia di banyak tempat umum seperti kafe, restoran, atau pusat perbelanjaan. Jaringan WiFi ini disediakan secara gratis untuk para pengunjung dengan tujuan memberikan akses internet yang mudah dan nyaman. Dengan memanfaatkan jaringan WiFi terbuka ini, Anda dapat mengakses internet tanpa harus membobol jaringan WiFi orang lain.
Penggunaan Aplikasi Penjelajah Jaringan WiFi
Salah satu cara yang paling mudah untuk menemukan jaringan WiFi terbuka di sekitar Anda adalah dengan menggunakan aplikasi penjelajah jaringan WiFi yang tersedia di Play Store. Aplikasi ini akan memindai jaringan WiFi yang ada dan menampilkan daftar jaringan yang tersedia beserta informasi lengkapnya, seperti nama jaringan, kekuatan sinyal, dan jenis keamanan yang digunakan. Anda dapat mengunduh aplikasi seperti “WiFi Map” atau “WiFi Finder” untuk membantu Anda menemukan jaringan WiFi terbuka di sekitar Anda.
Petunjuk dan Tips untuk Menggunakan Jaringan WiFi Terbuka
Setelah Anda menemukan jaringan WiFi terbuka yang ingin Anda gunakan, ada beberapa petunjuk dan tips yang perlu Anda perhatikan agar dapat menggunakan jaringan ini dengan aman dan nyaman:
1. Periksa Keamanan: Sebelum terhubung ke jaringan WiFi terbuka, pastikan untuk memeriksa apakah jaringan tersebut memiliki fitur keamanan seperti login dengan kata sandi atau verifikasi melalui SMS. Jaringan WiFi terbuka yang memerlukan login atau verifikasi akan lebih aman daripada yang tidak memerlukannya.
2. Gunakan VPN: Jika Anda terhubung ke jaringan WiFi terbuka, disarankan untuk menggunakan VPN (Virtual Private Network) untuk meningkatkan keamanan dan melindungi privasi Anda. VPN akan mengenkripsi data Anda dan membuatnya sulit untuk diakses oleh pihak-pihak yang tidak berwenang.
3. Hati-hati dengan Aktivitas yang Melibatkan Informasi Pribadi: Hindari melakukan aktivitas yang melibatkan informasi pribadi, seperti melakukan transaksi keuangan atau mengakses akun email pribadi, ketika terhubung ke jaringan WiFi terbuka. Jaringan WiFi terbuka dapat rentan terhadap serangan dan peretasan, sehingga informasi pribadi Anda dapat terekspos jika tidak berhati-hati.
4. Perhatikan Tindakan Phishing: Jaringan WiFi terbuka sering kali menjadi target para peretas untuk melakukan tindakan phishing. Phishing adalah upaya untuk mencuri informasi pribadi, seperti kata sandi atau nomor kartu kredit, dengan membuat situs web palsu yang meniru situs asli. Oleh karena itu, selalu periksa URL situs web yang Anda akses dan pastikan bahwa itu adalah situs asli sebelum memasukkan informasi pribadi Anda.
Menggunakan Aplikasi Penjelajah Jaringan WiFi
Jika Anda tidak menemukan jaringan WiFi terbuka di sekitar Anda, ada beberapa metode lain yang dapat Anda coba untuk mendapatkan akses ke jaringan WiFi yang terkunci. Salah satu metode yang cukup populer adalah dengan menggunakan aplikasi penjelajah jaringan WiFi.
Penggunaan Aplikasi Penjelajah Jaringan WiFi
Aplikasi penjelajah jaringan WiFi dapat membantu Anda menemukan jaringan WiFi yang terkunci di sekitar Anda. Aplikasi ini akan memindai jaringan WiFi yang ada dan menampilkan daftar jaringan yang tersedia beserta informasi lengkapnya, seperti nama jaringan, kekuatan sinyal, dan jenis keamanan yang digunakan. Beberapa aplikasi penjelajah jaringan WiFi populer yang dapat Anda coba adalah “WiFi Analyzer” atau “Network Analyzer”.
Tips Menggunakan Aplikasi Penjelajah Jaringan WiFi
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti ketika menggunakan aplikasi penjelajah jaringan WiFi:
1. Pilih Aplikasi Terpercaya: Pastikan Anda mengunduh aplikasi penjelajah jaringan WiFi yang terpercaya dan memiliki banyak pengguna yang positif. Baca ulasan pengguna sebelum mengunduh aplikasi dan pastikan aplikasi tersebut memiliki rating yang baik.
2. Perhatikan Izin Aplikasi: Saat menginstal aplikasi penjelajah jaringan WiFi, pastikan untuk membaca dan memahami izin yang diminta oleh aplikasi tersebut. Jika aplikasi meminta izin yang tidak relevan dengan fungsinya, pertimbangkan untuk tidak menginstal aplikasi tersebut.
3. Periksa Keamanan Jaringan: Setelah Anda menemukan jaringan WiFi yang ingin Anda bobol, periksa jenis keamanan yang digunakan oleh jaringan tersebut. Beberapa jenis keamanan yang umum digunakan adalah WEP, WPA, dan WPA2. Setiap jenis keamanan memiliki tingkat kerumitan yang berbeda dalam membobolnya.
4. Gunakan dengan Bijak: Ingatlah bahwa menggunakan aplikasi penjelajah jaringan WiFi untuk mendapatkan akses ke jaringan WiFi yang terkunci tanpa izin pemiliknya adalah tindakan ilegal. Pastikan Anda hanya menggunakan aplikasi ini untuk tujuan yang sah, seperti mengembalikan akses ke jaringan WiFi yang Anda miliki namun lupa kata sandinya.
Menggunakan Metode Brute Force
Salah satu metode yang sering digunakan oleh orang-orang yang ingin membobol jaringan WiFi adalah dengan menggunakan metode brute force. Metode brute force melibatkan mencoba semua kombinasi kemungkinan untuk kata sandi secara otomatis hingga menemukan yang benar. Metode ini membutuhkan waktu yang lama dan tidak menjamin keberhasilan, terutama jika kata sandi yang digunakan cukup panjang dan rumit.
Cara Menggunakan Metode Brute Force
Untuk menggunakan metode brute force, Anda memerlukan aplikasi khusus yang dapat membantu Anda mencoba semua kombinasi kata sandi secara otomatis. Salah satu aplikasi populer yang dapat Anda gunakan adalah “WIBR+”. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan metode brute force untuk membobol jaringan WiFi tanpa izin pemiliknya adalah tindakan yang melanggar hukum dan dapat berdampak negatif bagi Anda.
Tips Menggunakan Metode Brute Force
Untuk meningkatkan peluang keberhasilan saat menggunakan metode brute force, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
1.1. Gunakan Kamus Kata Sandi: Sebelum Anda mencoba semua kombinasi kata sandi secara acak, cobalah menggunakan kamus kata sandi. Kamus kata sandi adalah daftar kata-kata yang sering digunakan sebagai kata sandi oleh banyak orang. Aplikasi seperti “John the Ripper” atau “Hydra” dapat membantu Anda menggunakan kamus kata sandi untuk mencoba membobol jaringan WiFi.
2. Perhatikan Batasan Waktu: Metode brute force dapat memakan waktu yang sangat lama tergantung pada panjang dan kompleksitas kata sandi yang digunakan. Pastikan Anda memiliki waktu yang cukup untuk menjalankan metode ini. Selain itu, beberapa jaringan WiFi memiliki kebijakan pembatasan jumlah percobaan login yang dapat dilakukan dalam periode waktu tertentu. Jika Anda mencoba terlalu banyak kata sandi yang salah, Anda mungkin akan terblokir dari jaringan tersebut.
3. Gunakan Teknologi GPU: Jika Anda memiliki akses ke komputer dengan kartu grafis yang kuat, Anda dapat menggunakan teknologi GPU (Graphics Processing Unit) untuk mempercepat proses brute force. Beberapa aplikasi seperti “Hashcat” atau “Pyrit” memiliki dukungan untuk teknologi GPU dan dapat meningkatkan kecepatan proses brute force.
4. Gunakan Wordlists Kustom: Selain menggunakan kamus kata sandi umum, Anda juga dapat membuat wordlists kustom yang berisi kata-kata atau kombinasi kata-kata yang spesifik untuk target jaringan WiFi tertentu. Misalnya, jika Anda tahu pemilik jaringan WiFi adalah penggemar sepak bola, Anda dapat mencoba menggunakan nama-nama klub sepak bola sebagai kata sandi potensial.
Menggunakan WPS WPA Tester
WPS WPA Tester adalah aplikasi yang dapat membantu Anda memeriksa keamanan jaringan WiFi. Aplikasi ini memanfaatkan kelemahan dalam protokol WPS (Wi-Fi Protected Setup) untuk menguji kerentanan jaringan WiFi yang menggunakan metode keamanan WPS. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan aplikasi ini untuk membobol jaringan WiFi tanpa izin pemiliknya tetap merupakan tindakan ilegal.
Cara Menggunakan WPS WPA Tester
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk menggunakan WPS WPA Tester:
1. Unduh dan Instal Aplikasi: Unduh aplikasi WPS WPA Tester dari Play Store dan instal di perangkat Android Anda.
2. Aktifkan Wi-Fi: Pastikan Wi-Fi di perangkat Anda diaktifkan dan aplikasi dapat mendeteksi jaringan WiFi di sekitar Anda.
3. Pilih Jaringan WiFi: Setelah Anda membuka aplikasi, Anda akan melihat daftar jaringan WiFi yang tersedia di sekitar Anda. Pilih jaringan WiFi yang ingin Anda bobol dan aplikasi akan mencoba menguji kerentanan jaringan tersebut.
4. Tunggu Hingga Selesai: Proses pengujian kerentanan dapat memakan waktu beberapa menit tergantung pada kekuatan jaringan WiFi dan kecepatan perangkat Anda. Tunggu hingga proses selesai dan aplikasi akan memberi tahu Anda apakah jaringan tersebut rentan atau tidak.
5. Coba Pin WPS: Jika jaringan WiFi rentan, aplikasi akan menampilkan opsi untuk mencoba pin WPS (jika WPS diaktifkan pada jaringan tersebut). Anda dapat mencoba pin WPS secara otomatis atau secara manual memasukkan pin yang ingin Anda coba.
6. Tunggu Hingga Terhubung: Jika Anda berhasil menemukan pin yang benar, Anda akan terhubung ke jaringan WiFi tersebut. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan pin WPS untuk membobol jaringan WiFi tanpa izin pemiliknya tetap merupakan tindakan ilegal.
Menggunakan Reaver
Reaver adalah alat yang digunakan untuk membobol jaringan WiFi yang menggunakan metode keamanan WPS. Alat ini memanfaatkan kerentanan dalam protokol WPS untuk mendapatkan kata sandi jaringan WiFi. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan Reaver untuk tujuan yang tidak sah dapat melanggar hukum dan etika.
Cara Menggunakan Reaver
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk menggunakan Reaver:
1. Instal Reaver: Pertama, Anda perlu menginstal Reaver di perangkat Android Anda. Anda dapat mencarinya di Play Store dan menginstal aplikasi yang kompatibel dengan perangkat Anda.
2. Aktifkan Wi-Fi: Pastikan Wi-Fi di perangkat Anda diaktifkan dan aplikasi dapat mendeteksi jaringan WiFi di sekitar Anda.
3. Pilih Jaringan WiFi: Setelah Anda membuka aplikasi Reaver, Anda akan melihat daftar jaringan WiFi yang tersedia di sekitar Anda. Pilih jaringan WiFi yang ingin Anda bobol dan aplikasi akan mencoba membobol jaringan tersebut menggunakan metode WPS.
4. Tunggu Hingga Selesai: Proses pembobolan jaringan WiFi menggunakan Reaver dapat memakan waktu yang cukup lama tergantung pada kekuatan jaringan WiFi dan kecepatan perangkat Anda. Tunggu hingga proses selesai dan aplikasi akan memberi tahu Anda apakah jaringan tersebut berhasil dibobol atau tidak.
5. Gunakan dengan Bijak: Penting untuk diingat bahwa menggunakan Reaver untuk membobol jaringan WiFi tanpa izin pemiliknya tetap merupakan tindakan ilegal. Pastikan Anda hanya menggunakan Reaver untuk tujuan yang sah, seperti mengembalikan akses ke jaringan WiFi yang Anda miliki namun lupa kata sandinya.
Menggunakan Metode Evil Twin
Metode Evil Twin adalah teknik yang digunakan untuk membuat jaringan WiFi palsu yang mirip dengan jaringan asli. Teknik ini melibatkan membuat jaringan WiFi dengan nama yang sama dengan jaringan asli dan mengharapkan pengguna terhubung ke jaringan palsu tersebut. Dengan menggunakan teknik ini, penyerang dapat mencuri informasi pribadi pengguna yang terhubung ke jaringan palsu. Namun, metode ini sangat tidak etis dan melanggar hukum.
Cara Menggunakan Metode Evil Twin
Untuk menggunakan metode Evil Twin, diperlukan pengetahuan dan keterampilan teknis yang cukup tinggi. Berikut adalah langkah-langkah umum yang dilakukan dalam metode Evil Twin:
1. Pilih Jaringan Target: Pertama, Anda perlu menentukan jaringan WiFi target yang ingin Anda replikasi. Misalnya, jika Anda ingin mereplikasi jaringan WiFi di sebuah kafe, Anda perlu mengetahui nama jaringan dan konfigurasi yang digunakan oleh jaringan tersebut.
2. Buat Jaringan Palsu: Selanjutnya, Anda perlu membuat jaringan WiFi palsu dengan nama yang sama dengan jaringan target. Anda dapat menggunakan perangkat seperti laptop atau smartphone yang memiliki kemampuan untuk membuat hotspot WiFi.
3. Konfigurasi Jaringan Palsu: Setelah membuat jaringan WiFi palsu, Anda perlu mengkonfigurasi jaringan tersebut agar mirip dengan jaringan target. Hal ini meliputi pengaturan SSID (nama jaringan), keamanan (misalnya, WPA2), dan kata sandi.
4. Tunggu Pengguna Terhubung: Setelah jaringan palsu dibuat, Anda perlu menunggu pengguna terhubung ke jaringan palsu tersebut. Pengguna yang terhubung ke jaringan palsu kemudian akan mengirimkan data mereka melalui jaringan palsu, yang dapat Anda rekam dan analisis.
5. Analisis Data: Dengan data yang Anda rekam, Anda dapat menganalisisnya untuk mencari informasi pribadi, seperti kata sandi atau informasi akun. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan metode Evil Twin untuk mencuri informasi pribadi orang lain adalah tindakan yang melanggar hukum dan melanggar privasi orang lain.
Menggunakan Metode Phishing
Metode phishing melibatkan membuat situs web palsu yang meniru halaman login jaringan WiFi yang asli. Ketika pengguna mencoba untuk login melalui situs palsu tersebut, informasi login mereka akan tersimpan dan dapat digunakan untuk membobol jaringan WiFi. Metode ini juga melanggar hukum dan etika, oleh karena itu, tidak disarankan untukmelakukan metode phishing. Namun, penting untuk memahami cara kerja metode ini dengan tujuan meningkatkan kesadaran keamanan dan melindungi diri Anda dari serangan phishing.
Cara Menggunakan Metode Phishing
Berikut adalah langkah-langkah yang umumnya dilakukan dalam metode phishing:
1. Identifikasi Situs Target: Pertama, Anda perlu mengidentifikasi situs web yang ingin Anda tiru. Misalnya, jika Anda ingin mencoba phishing terhadap situs login WiFi kampus, Anda perlu mengumpulkan informasi tentang tampilan situs, URL, dan elemen desain lainnya.
2. Buat Situs Web Palsu: Selanjutnya, Anda perlu membuat situs web palsu yang meniru tampilan situs target. Anda dapat menggunakan alat pengembangan web seperti HTML dan CSS untuk membuat tampilan yang mirip dengan situs target.
3. Tautkan Situs Web Palsu: Setelah situs palsu dibuat, Anda perlu menautkannya ke URL yang mirip dengan situs target. Misalnya, Anda dapat menggunakan layanan pemendek URL atau membuat subdomain yang mirip dengan situs target.
4. Rekam Informasi Masuk: Ketika pengguna mencoba melakukan login melalui situs palsu, informasi masuk yang mereka masukkan akan direkam. Anda dapat menggunakan skrip atau alat lainnya untuk merekam informasi ini, seperti nama pengguna dan kata sandi.
5. Analisis Informasi Masuk: Setelah Anda merekam informasi masuk, Anda dapat menganalisisnya untuk mendapatkan akses ke jaringan WiFi target. Namun, penting untuk diingat bahwa menggunakan metode phishing untuk mendapatkan akses tanpa izin adalah tindakan ilegal dan melanggar privasi orang lain.
Menggunakan Alat Pihak Ketiga
Ada beberapa alat pihak ketiga yang diklaim dapat membantu Anda membobol jaringan WiFi. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan alat-alat ini tanpa izin pemilik jaringan adalah tindakan ilegal. Selain itu, alat-alat ini seringkali tidak efektif atau bahkan berbahaya bagi perangkat Android Anda.
Risiko Menggunakan Alat Pihak Ketiga
Ketika Anda menggunakan alat pihak ketiga untuk membobol jaringan WiFi, ada beberapa risiko yang perlu Anda pertimbangkan:
1. Keamanan: Alat pihak ketiga seringkali tidak terjamin keamanannya. Menginstal alat pihak ketiga yang tidak dapat dipercaya dapat membuka celah keamanan pada perangkat Android Anda dan dapat digunakan oleh penyerang untuk mengakses data pribadi Anda.
2. Efektivitas: Alat pihak ketiga mungkin tidak efektif dalam membobol jaringan WiFi. Banyak alat yang diklaim dapat membobol jaringan WiFi sebenarnya hanya mencoba menipu pengguna dengan janji palsu. Mereka mungkin menampilkan pesan yang menyatakan bahwa jaringan WiFi berhasil dibobol, padahal sebenarnya tidak.
3. Legalitas: Menggunakan alat pihak ketiga untuk membobol jaringan WiFi tanpa izin adalah tindakan yang melanggar hukum. Jika Anda tertangkap menggunakan alat ini, Anda dapat menghadapi konsekuensi hukum yang serius.
4. Kerentanan Perangkat: Beberapa alat pihak ketiga dapat memanfaatkan kerentanan pada perangkat Android Anda. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada perangkat Anda atau bahkan pengambilalihan oleh penyerang.
Karena risiko-risiko ini, disarankan untuk tidak menggunakan alat pihak ketiga yang tidak terpercaya atau ilegal untuk membobol jaringan WiFi.
Mengamankan Jaringan WiFi Anda
Langkah terbaik untuk menghindari masalah keamanan jaringan WiFi adalah dengan mengamankan jaringan WiFi Anda sendiri. Dengan mengamankan jaringan WiFi Anda, Anda dapat mencegah akses yang tidak sah dan melindungi privasi Anda. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan keamanan jaringan WiFi Anda:
Pilih Nama Jaringan (SSID) yang Tidak Mudah Ditebak
Pilih nama jaringan WiFi (SSID) yang tidak mudah ditebak oleh orang lain. Hindari menggunakan nama yang terlalu umum atau terkait dengan informasi pribadi Anda, seperti nama keluarga atau alamat rumah.
Aktifkan Enkripsi WPA2
Aktifkan enkripsi WPA2 (Wi-Fi Protected Access 2) pada router WiFi Anda. WPA2 adalah metode enkripsi yang lebih aman daripada WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WPA (Wi-Fi Protected Access). Dengan mengaktifkan enkripsi WPA2, data yang dikirimkan melalui jaringan WiFi Anda akan dienkripsi dan sulit diakses oleh pihak yang tidak berwenang.
Pilih Kata Sandi yang Kuat
Pilih kata sandi yang kuat untuk jaringan WiFi Anda. Kata sandi yang kuat harus terdiri dari kombinasi huruf (huruf besar dan kecil), angka, dan simbol. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama lengkap Anda.
Perbarui Firmware Router secara Teratur
Perbarui firmware router WiFi Anda secara teratur. Perbarui firmware dapat membantu mengatasi kerentanan keamanan yang ditemukan pada router Anda. Pastikan Anda mengunjungi situs web produsen router untuk memeriksa pembaruan firmware yang tersedia dan mengikuti petunjuk untuk menginstalnya.
Batasi Akses ke Jaringan WiFi
Batasi akses ke jaringan WiFi Anda hanya kepada orang-orang yang membutuhkannya. Aktifkan fitur pengaturan akses pada router Anda yang memungkinkan Anda untuk membatasi jumlah perangkat yang dapat terhubung ke jaringan WiFi Anda.
Matikan WPS (Wi-Fi Protected Setup)
Matikan fitur WPS (Wi-Fi Protected Setup) pada router Anda. Meskipun WPS dirancang untuk memudahkan proses pengaturan jaringan WiFi, fitur ini memiliki kerentanan keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang. Matikan fitur WPS pada router Anda untuk meningkatkan keamanan jaringan WiFi Anda.
Untuk kesimpulan, cara bobol WiFi di Android terbaik adalah dengan menghindari tindakan ilegal dan menggunakan jaringan WiFi dengan cara yang baik dan etis. Mencari jaringan WiFi terbuka, menggunakan aplikasi penjelajah jaringan WiFi, atau mengamankan jaringan WiFi Anda sendiri adalah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk tetap terhubung ke internet dengan aman dan legal. Selalu ingat untuk menghormati privasi dan kebebasan orang lain dalam menggunakan jaringan WiFi mereka.